Sukses Gandeng 3 Juta Anggota Arisan, MAPAN Kembangkan Usaha Lewat 250 Ribu Ketua Arisan
(Baliekbis.com), Didirikan sejak 2009, MAPAN punya misi yang kuat untuk meningkatkan akses, derajat, dan pendapatan bagi masyarakat Indonesia melalui teknologi. Kesuksesan MAPAN di Indonesia ditandai dengan jaringan anggota arisan yang kini semakin luas hingga mencapai hampir 3 juta anggota melalui 250 ribu ketua arisan. Melihat potensi ini, MAPAN semakin giat mendorong ekosistemnya untuk maju, salah satunya dengan mendorong anggota arisan untuk memulai usaha sendiri sehingga penghasilannya meningkat.
Dalam konferensi pers yang digelar hari ini, CEO MAPAN Hendra Tjanaka mengatakan, “Sejak awal mendirikan MAPAN dengan produk arisannya, kami yakin inovasi teknologi berbasis komunitas merupakan kunci penting dalam mengembangkan layanan yang dapat memberikan manfaat besar bagi masyarakat luas. Kepercayaan yang diberikan oleh jutaan masyarakat Indonesia mendorong MAPAN untuk terus menghadirkan ragam inovasi baru dan memperluas layanan ekosistem kami, sehingga diharapkan kedepan MAPAN dapat memberikan kontribusi yang lebih besar tidak hanya dalam membantu masyarakat memahami perencanaan kebutuhan hidup tetapi juga turut menggerakan perekonomian masyarakat.”
Berdasarkan data internal, MAPAN melihat kecenderungan masyarakat saat ini tidak hanya memanfaatkan arisan MAPAN untuk memenuhi kebutuhan rumah tangga, tapi 1 dari 10 anggota MAPAN juga membeli peralatan untuk mendukung usaha rumahan yang perlahan mereka rintis. Salah satu Ketua Arisan MAPAN, Ibu Teti Rahmawati menceritakan kisahnya mendorong salah satu anggotanya memulai usaha lewat produk Arisan MAPAN, “Saya bangga bisa menjadi bagian dari MAPAN. Awalnya sih anggota hanya memesan kebutuhan rumah tangga, kini banyak juga yang pesan alat usaha lewat Arisan. Nah dengan begini caranya, kan jadi banyak yang bisa memiliki usaha. Untuk mendorong mereka mulai usaha saya ajak teman-teman untuk ikutan saat ada pelatihan menjahit di Tasik. Tertarik dengan pelatihannya, mereka memutuskan untuk ikut Arisan mesin jahit. Salah satu di antaranya ada, Ibu Kiki yang selama ini sudah punya usaha jahit tapi masih menyewa mesin jahit. Dengan memiliki sendiri, Ibu Kiki bisa mengurangi beban biaya dan menambah penghasilannya hingga 2 kali lipat.”
Cerita Ibu Kiki ini hanyalah salah satu dari ribuan cerita Ibu Rumah Tangga yang mengembangkan usahanya lewat barang yang dibeli melalui Arisan MAPAN. Berdasarkan data internal MAPAN, mesin jahit menjadi salah satu peralatan usaha yang diminati. Permintaan mesin jahit mengalami peningkatan yang cukup signifikan hingga 60% dari tahun ke tahun. Dalam berinovasi, kata Hendra, MAPAN tidak bisa sendirian. Karenanya, di tahap awal kali ini, MAPAN mencoba untuk menghadirkan pelatihan yang juga menggandeng salah satu produsen mesin jahit ternama untuk memfasilitasi pelatihan di bidang konveksi. Selain usaha menjahit, usaha favorit utama dari anggota Arisan MAPAN adalah usaha kuliner dan kosmetik yang peralatannya juga tersedia di Arisan MAPAN.
“Kami melihat anggota arisan berpotensi untuk meningkatkan keterampilan dan mengembangkan usaha. Kami melihat adanya kemauan yang keras dari anggota kami untuk bisa semakin mandiri. Karenanya, selain menyediakan peralatan pendukung usaha yang semakin beragam, kami juga berkomitmen bersama dengan partner-partner dari berbagai industri untuk turut memfasilitasi para anggota yang ingin membuka usaha dengan rangkaian kegiatan seperti salah satunya melalui program pelatihan agar mereka bisa mengasah keterampilan untuk mengembangkan usahanya,” lanjut Hendra. (ist)