Tingkatkan Mutu SDM, Ny. Putri Koster Ajak Masyarakat Tiru Rumah Contoh HATINYA PKK
(Baliekbis.com), Menyadari program Halaman Asri, Teratur, Indah, dan Nyaman (HATINYA PKK) akan mampu meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM) Bali, Ketua TP PKK Provinsi Bali Ny. Putri Suastini Koster mengajak agar Rumah Contoh HATINYA PKK ditiru oleh tiap rumah tangga lainnya. Ajakan tersebut disampaikan Ny. Putri Koster saat turun langsung ke lapangan guna melaksanakan harmonisasi dan sinkronisasi program PKK tahun 2019 di Desa Pejarakan, Kecamatan Gerokgak, Kabupaten Buleleng, Senin (27/5).
“Warga yang punya halaman luas, mari kita mulai menata halaman rumah, karena contoh HATINYA PKK yang ada di setiap desa ini sebagai motivasi membangun halaman yang asri, teratur, indah dan bermanfaat bagi kenyamanan tempat tinggal. Sehingga Rumah Contoh HATINYA PKK ditiru oleh para tetangganya dan rumah tangga yang lainnya,” jelas senimawati multitalenta ini.
Program ini pula menurutnya bagian dari 10 Program Pokok PKK yang merupakan gawang bagi ibu rumah tangga dalam membangun keluarga yang sejahtera dan sehat. Kemudian pada gilirannya diharapkan akan melahirkan generasi sebagai SDM berkualitas.
Supaya tujuan program terlaksana secara menyeluruh, ia meminta kecamatan dan kabupaten agar terus bersinergi guna melaksanakan bagian dari 10 Program Pokok PKK ini. Sehingga dapat meningkatkan kualitas SDM yang ada, karena Bali tidak memiliki sumber daya alam yang diandalkan kecuali sektor pariwisata.
Selain itu, program ini pula sangat selaras dengan visi misi Pemerintah Provinsi Bali yakni Nangun Sat Kerthi Loka Bali. Yaitu menjaga kesucian dan kelestarian Bali beserta isinya, juga meningkatkan kebutuhan lahir bathin secara sekala dan niskala masyarakatnya.
“Karena program ini mampu menciptakan keluarga yang mampu menyiapkan tanaman obat dan kebutuhan bahan pokok makanan di halaman rumah mereka sendiri. Ini secara otomatis akan meningkat pendapatan keluarga sekaligus dapat menghemat pengeluaran rumah tangga. Intinya rumah tangga dan keluarga menjadi sehat dan sejahtera. Dan melahirkan SDM berkualitas dimulai dari keluarga,” jelasnya.
Selanjutnya dalam upaya meningkatkan keterpaduan antar kelompok kerja di seluruh desa di Provinsi Bali, TP PKK Provinsi Bali terus melaksanakan harmonisasi dan sinkronisasi program PKK secara rutin di seluruh desa secara bergantian. Dari 57 desa yang memiliki contoh HATINYA PKK, akan terus digenjot agar mampu menjadi pilot project yang patut untuk ditiru oleh lingkungannya, bahkan desa lain yang belum memiliki Rumah Contoh HATINYA PKK.
Selain itu melalui gerakan PUSPASARI HATINYA PKK diharapkan dapat mewujudkan Gerakan Pusat Pangan Sehat dan Lestari. Gerakan ini bertujuan untuk mengembalikan fungsi natah Bali seperti masa-masa lampau. Di mana natah (halaman) yang asri dan bermanfaat untuk memenuhi kebutuhan keluarga, bahkan mampu mempererat persaudaraan karena akan ada interaksi sosial antar keluarga yang satu dengan yang lainnya.
Sementara terkait kunjungannya di Desa Pejarakan, seperti biasa kegiatan harmonisasi dan sinkronisasi kali ini juga diisi dengan meninjau Rumah Contoh HATINYA PKK yang ada di desa tersebut. Kali ini, Ny. Putri Suastini Koster beserta rombongan mengunjungi Rumah Contoh HATINYA PKK milik Luh Sedana yang berlokasi tidak jauh dari kantor desa setempat.
Selain tertata, Rumah Contoh HATINYA PKK yang sudah tiga kali mengikuti lomba mewakili desa setempat ini, juga lengkap dengan tanaman obat keluarga, seperti daun sirih, buah tibah, cabai, dan tanaman sayur mayur, daun temen, daun pucuk, daun gelombang cinta bahkan bunga yang mempercantik halaman di bagian depan.
Kunjungan Rumah Contoh HATINYA PKK di akhiri dengan penanaman pohon purna jiwa oleh Ketua TP PKK Provinsi Bali. Pada kesempatan yang sama, Ny. Putri Suastini Koster juga menyerahkan bantuan sebesar Rp 15 juta bagi desa yang menjadi lokasi percontohan HATINYA PKK sebagai tempat belajar bagi desa-desa sekitar tentang bagaimana cara menata pekarangan agar dapat bermanfaat, namun tetap indah dipandang mata.
Selain itu Ny. Putri Suastini Koster juga menyerahkan bantuan untuk Pemberian Makanan Tambahan (PMT) bagi balita dan lansia sebesar Rp 12 juta rupiah per desa percontohan, yang bertujuan untuk memberikan asupan gizi agar tercapainya status gizi yang baik untuk balita dan lansia.
Namun Ny. Putri Suastini Koster tetap meminta agar adanya kerjasama antara Pokja II dan Pokja IV, dimana Pokja II dapat menyiapkan bahan makanan untuk pemenuhan gizi dari bahan makanan yang disiapkan dari HATINYA PKK. “Sehingga nantinya makanan yang di konsumsi oleh oleh keluarga kita khususnya balita dan lansia adalah makanan yang sehat, jauh dari bahan pengawet dan bersifat ekonomis,” tutupnya. (ist)