UNUD Gelar Sosialisasi SIM MBKM Bagi Prodi, UPIKS dan Operator SIMAK Fakultas
(Baliekbis.com), Universitas Udayana (UNUD) menggelar Sosialisasi Sistem Informasi Manajemen Merdeka Belajar Kampus Merdeka (SIM MBKM) Tahun 2022 bertempat di Ruang Nusantara Gedung Agrokompleks Kampus Sudirman Denpasar, Selasa (1/3/2022). Sosialisasi dibuka oleh Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan dihadiri oleh Wakil Rektor Bidang Akademik, para Koordinator Program Studi, Koordinator MBKM, Kepala USDI, UPIKS, Operator SIMAK PD Dikti dan diikuti secara daring oleh Operator SIMAK Fakultas di lingkungan UNUD.
Wakil Rektor Bidang Akademik UNUD, Prof. I Gede Rai Maya Temaja dalam sambutannya menyampaikan pimpinan universitas senantiasa berupaya memfasilitasi MBKM baik dari segi kebijakan maupun yang lainnya.
“Kita sudah melakukan kinerja MBKM namun banyak juga yang belum terlaporkan. Selama ini potret oleh Kementerian diambil dari PD Dikti, oleh sebab itu agar kinerja tercatat di PD Dikti dibuatkan sistem yang terintegrasi oleh Tim USDI. Tim MBKM juga sudah membuat SOP bagaimana mahasiswa mendaftar dan Prodi memvalidasi dan merecognisinya,” ucapnya.
Melalui sosialisasi ini juga diharapkan memperoleh masukan apabila terdapat hal-hal yang perlu ditambahkan dalam sistem ini. Semua kinerja dipantau melalui data yang tercatat di PD Dikti, dan apa yang menjadi indikator kinerja dari Kementerian juga diambil dari sana. Prodi diharapkan dapat mendukung melalui penginputan data yang ada di masing-masing Prodi.
Ke depan juga akan dikembangkan sistem untuk mendukung IKU 7. Tim MBKM sudah menyusun POB yang sudah diterjemahkan ke dalam sistem oleh Tim USDI untuk dicermati dan dipahami bersama. Di samping itu juga sudah ada Peraturan Rektor terkait reorientasi kurikulum yang sangat diperlukan untuk menyiapkan kuliah-kuliah yang bisa mengkonversi program-program MBKM.
Sementara Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan UNUD, Prof. Ngakan Putu Gede Suardana dalam sambutannya membuka acara menyampaikan sosialisasi ini penting karena MBKM menyangkut IKU Universitas, disamping itu juga menyangkut SIMKATMAWA.
“IKU juga mempengaruhi besaran BOPTN yang diperoleh perguruan tinggi, untuk itu kita harus konsen dalam program MBKM ini,” ungkapnya.
Dari hasil laporan bulan Februari, masih ada yang belum direcognisi, sehingga tidak tercatat di kinerja. Untuk semester ini yang sudah masuk dua skema program MBKM dari kementerian, dimana antusias mahasiswa sudah meningkat. Untuk itu agar Prodi mengawal hal ini dan merecognisi SKS-nya. Reorientasi kurikulum akan dilakukan tahun ini melalui LP3M, sehingga semester depan kurikulum yang baru bisa dilaksanakan. Dukungan Prodi sangat dibutuhkan dalam proses konversi SKS-nya, sehingga MBKM bisa terecognisi.
“Melalui kegiatan ini akan dijelaskan sistem yang menunjang hal tersebut. Prodi juga diharapkan dapat mendorong mahasiswa untuk mengikuti program MBKM yang ada dari Kementerian. Kita harus bekerja bersama untuk dapat mendukung capaian Liga IKU dan SIMKATMAWA,” lanjutnya.
Materi yang disampaikan dalam sosialisasi, yakni SOP Pelaksanaan Kegiatan MBKM di Universitas Udayana oleh Dr. Ir. I Ketut Sardiana selaku Koordinator MBKM Unud dan Sistem Informasi Manajemen MBKM oleh I Made Arsa Suyadnya, ST.,M.Eng dari USDI serta selaku moderator Dr. Sagung Chandra Yowani, S.Si, Apt., M.Si.
Universitas wajib memfasilitasi mahasiswa mengikuti MBKM dan UNUD berkomitmen untuk melaksanakan hal tersebut. Dalam sosialisasi ini disampaikan SOP dan SIM MBKM sehingga capaian yang sudah diraih mahasiswa bisa terdata di SIMAK dan PD Dikti.