Upaya Menekan Alih Fungsi Lahan dalam Program CSR, Direktorat KLHK Apresiasi Kinerja Pertamina
(Baliekbis.com), Upaya menjaga lahan pertanian tetap produktif dan tidak beralih fungsi, PT Pertamina Patra Niaga Regional Jatimbalinus melalui Depot Pengisian Pesawat Udara (DPPU) Ngurah Rai kembangkan program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) pelestarian lahan pertanian.
Eco Edu Tourism Uma Palak Lestari, adalah program yang dijalankan DPPU Ngurah Rai upaya mendukung pelestarian lahan pertanian agar tetap produktif bekerjasama dengan Kelompok Usaha Bersama (KUB) Uma Palak Lestari. Mulai dari rumah budidaya Maggot BSF, Lebah Klanceng dan kolam pemancingan Lele telah dikembangkan sejak tahun 2020 dan saat ini sudah terbentuk UMKM Uma Palak Lestari yang menghasilkan padi sehat atau padi organik, madu lebah klanceng, bunga teh telang dan beberapa sayuran organik.
Program ini juga mendapat apresiasi dari Kepala Direktorat Pemulihan Kontaminasi dan Tanggap Darurat Limbah B3 (PLTTDLB3) KLHK, Haneda Sri Mulyanto yang berkunjung pada akhir bulan lalu (27/5). Kunjungan tersebut untuk meninjau sejauh mana perkembangan program TJSL DPPU Ngurah Rai dalam upaya peningkatan pendapatan para kelompok petani.
“Hamparan sawah di tengah perkotaan merupakan sesuatu yang sulit ditemui, jadi istilah saya ‘uji nyali’ bagaimana kita tidak tergoda untuk menjual. Maka dengan ada pelestarian lewat program ini menjadi angin segar bahwa petani bisa hidup dan menghidupi dari pertanian sawah di tengah kota”, tutur Haneda Sri Mulyanto.
Upaya menjaga lahan pertanian tetap produktif dan tidak beralih fungsi tidak dapat dilakukan hanya oleh satu pihak, I Gede Arcana selaku Lurah Peguyangan juga mengapresiasi kinerja Pertamina DPPU Ngurah Rai dalam mendukung pelestarian lahan pertanian tetap produktif.
“Saya selaku Lurah Peguyangan sangat berterima kasih atas pendampingan dari PT Pertamina Patra Niaga Regional Jatimbalinus dalam hal ini Depot Pengisian Pesawat Udara (DPPU) Ngurah Rai kepada petani kami di Subak Sembung Uma Palak, semoga bisa berkelanjutan untuk program-program CSR lain kedepannya sehingga destinasi yang ada di Uma Palak bisa menjadi unggulan kami di Kelurahan Peguyangan”, ujar I Gede Arcana.
“Kami memiliki komitmen yang kuat dalam upaya pelestarian lingkungan hidup melalui program pendampingan masyarakat salah satunya di Uma Palak Lestari ini, sejak 2020 kami mendukung perkembangan pembangunan wisata edukasi pertanian sebagai wujud upaya mempertahankan ruang terbuka hijau dari alih fungsi lahan”, jelas Dicky Abdul Hakim, Operation Head DPPU Ngurah Rai.
Uma Palak Lestari yang sudah memasuki tahun ke empat pendampingan program bersama Pertamina tahun ini memiliki tujuan exit program terlaksananya kegiatan penataan wisata Eco Edu Tourism Uma Palak Lestari (UTARI).
Area Manager Comm., Rel. & CSR PT Pertamina Patra Niaga Regional Jatimbalinus, Ahad Rahedi menyampaikan bahwa dukungan ini merupakan salah satu bentuk komitmen Pertamina dalam meningkatan kualitas hidup masyarakat menuju komunitas yang mandiri guna mencapai pengembangan yang berkelanjutan. Dukungan ini juga sebagai bentuk komitmen Pertamina untuk mendukung pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (TPB) atau Sustainable Development Goals (SDGs), khususnya tujuan ke-15 yakni melindungi, merestorasi dan meningkatan pemanfaatan berkelanjutan ekosistem daratan, mengelola hutan secara lestari, menghentikan pengguguran, memulihkan degradasi lahan, serta menghentikan kehilangan keanekaragaman hayati dan tujuan ke-8, menyediakan kesempatan kerja produktif dan layak untuk semua, serta mendorong pertumbuhan ekonomi inklusif dan berkelanjutan.
“Selain mengimplementasikan SDGs, Pertamina turut berupaya menjalankan Environmental, Social & Governance (ESG) Management, salah satunya di bidang lingkungan. ESG merupakan langkah perusahaan dalam menjalankan bisnisnya yang berfokus pada keberlanjutan bisnis secara jangka panjang. Dengan cara ini, Pertamina yakin dapat senantiasa menghasilkan manfaat ekonomi di masyarakat sesuai dengan tanggung jawab lingkungan dan sosial”, tutup Ahad. (ist)