Wakil Dekan III dan Koordinator Program Studi Teknik Industri Universitas Udayana Monitor dan Evaluasi Kegiatan Tim PPK ORMAWA Himpunan Mahasiswa Teknik Industri di Desa Kusamba Klungkung
(Baliekbis.com), Wakil Dekan III Fakultas Teknik Universitas Udayana, I Gusti Ketut Sukadana, S.T., M.T., bersama dengan koordinator program studi Teknik Industri, Dr.Ir. A.A.I.A Sri Komaladewi, S.T., M.T., dan staf kemahasiswaan, melaksanakan kegiatan Monitoring dan Evaluasi (MONEV) di Desa Kusamba, Klungkung pada 18 September 2023 terhadap Tim Pusat Pengembangan Kemahasiswaan Organisasi Mahasiswa Teknik Industri (PPK ORMAWA HMTIN) di Desa Kusamba, Klungkung. Kegiatan MONEV ini dilakukan dalam rangka memastikan perkembangan serta mengidentifikasi kendala yang mungkin dihadapi oleh Tim PPK ORMAWA HMTIN dalam melaksanakan berbagai program dan kegiatan yang mereka jalankan di Desa Kusamba.
Perbekel Desa Kusamba, I Nengah Semadi Adnyana, juga ikut hadir dalam kegiatan ini sebagai wakil dari pihak desa. Tim MONEV Himpunan Mahasiswa Teknik Industri juga ikut serta dalam monitoring ini, memastikan bahwa program-program yang dilakukan oleh PPK ORMAWA HMTIN sesuai dengan rencana dan berjalan dengan baik. Dalam sambutannya, Bapak I Gusti Ketut Sukadana mengungkapkan, “Kegiatan MONEV ini merupakan bagian penting dalam mengevaluasi dampak positif yang telah dihasilkan oleh kerja keras Tim PPK ORMAWA HMTIN di Desa Kusamba. Kami ingin memastikan bahwa program-program yang dilaksanakan benar-benar memberikan manfaat yang signifikan bagi masyarakat desa.”
Dr.Ir. A.A.I.A Sri Komaladewi menambahkan, “Selain itu, kami juga berharap agar Tim PPK ORMAWA HMTIN dapat terus berinovasi dan meningkatkan efektivitas program-program mereka. Ini adalah langkah penting dalam mengembangkan mahasiswa yang tidak hanya unggul dalam akademik tetapi juga memiliki dampak positif di masyarakat.” Kegiatan MONEV ini adalah salah satu contoh konkret dari upaya universitas dalam menjalankan misi sosialnya dengan melibatkan mahasiswa dalam pengembangan dan pemberdayaan masyarakat setempat.