Zulmi: Manfaatkan Pasar Modal Untuk Pembiayaan Jangka Panjang
(Baliekbis.com), OJK (Otoritas Jasa Keuangan) mendorong pelaku usaha kecil dan menengah (UKM) di Bali untuk memanfaatkan pasar modal agar mendapatkan pembiayaan jangka panjang dengan biaya yang rendah. OJK telah mengumpulkan pengusaha dari perusahaan menengah ke atas untuk sosialisasi beberapa kemudahan agar bisa melantai di bursa. Kepala OJK Regional 8 Bali dan Nusa Tenggara Zulmi mengatakan hal itu di sela-sela pembukaan seminar internasional OJK-ADB “Navigating Financial Stability in an Evolving Global Economic System di Nusa Dua, Kamis (13/7/2017).
Langkah itu dilakukan untuk mendorong pelaku usaha di Bali memanfaatkan pasar modal termasuk mendorong UKM yang potensial. Dikatakan UKM di Bali berpeluang melantai di bursa saham sehingga mereka bisa mendapatkan modal jangka panjang dan permanen dengan biaya rendah. “Ini akan memudahkan pelaku usaha mendapatkan modal lebih permanen, tidak harus membayar bunga, beda dengan bank,” ucapnya. Untuk bisa melantai di bursa saham dan menarik pemilik modal, perusahaan tersebut harus memiliki lembaga dan produk atau “merek” yang bagus. Jadi perusahaan bersangkutan harus memiliki kekuatan internal yang baik termasuk memiliki prospek masa depan. Perusahaan daerah atau UKM yang berpotensi melantai di bursa saham salah satunya perusahaan yang bergerak di sektor pariwisata sesuai dengan potensi Bali yang menjadi daerah tujuan wisata. (ist)